Assalamualaikum
warahmatullahi wabarakatuh
Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi tips kepada
teman-teman yang akan mengahadapi ujian kompetensi Ners. Pada umumnya dalam menghadapi ujian kompetensi ners dimulai pada tahapan persiapan. Tulisan pertama ini saya akan membagikan tips saat persiapan menjelang ujian, adapaun tulisan berikutnya saya akan sampaikan tips saat pelaksanaan ujian/ tips menjawab soal serta tahapan ketika selesai ujian kompetensi. Berikut ini adalah beberapa tips khusus
tahapan persiapan sebelum ujian kompetensi.
1.
Berdoa
Berdoa merupakan hal sangat penting dan
utama dengan mengaharpakan kesehatan serta Ridho Allah SWT sehingga apa yang
dilaksanakan, baik perispan ujian maupun ujian kompetensi yang dijalani mendapat berkah Aamiin. Jadi
berdoa merupakan hal yang sangat utama dan seharusnya selalu dibiasakan pada
diri kita.
2.
Menjaga
Kesehatan
Hal yang
terpenting berikutnya yakni menjaga kesehatan, jadi jauh sebelum ujian
kompetensi kesehatan harus tetap dijaga untuk dipergunakan dalam belajar
mempersiapkan ujian, tidak hanya persiapan saat pelaksanaan maupun setelah ujian
kesehatan sangat diharapkan dalam kehidupan kita sehari-hari. Oleh karena itu
jagalah kesehatan sehingga anda bisa maksimal belajar dan maksimal saat
menghadapi pelaksanaan ujian kompetensi.
3.
Belajar giat
sebelum pelaksanaan Ujian Kompetensi
Sebagian
dari teman-teman, ia baru belajar rutin ketika mendekati pelaksanaan ujian
kompetensi. Hal tersebut kurang efektif dikarenakan materi yang akan diujikan
begitu banyak sehingga perlu persiapan jauh sebelumnya. Ketika mendekati pelaksanaan
ujian baru belajar, besar kemungkinan materinya hanya dihapal sesaat dan
sementara saja karena jarak waktu yang digunakan untuk belajar singkat.
Mungkin
ada yang mengatakan kenapa si DIA nanti malam ujiannya baru belajar tapi DIA
bisa lulus. Ketika anda dihadapkan dengan perkatan seperti itu, buang pendapat
tersebut dan jangan hiraukan. Pada prinsipnya gunakan waktu anda sebaik mungkin
belajar maksimal karena manfaatnya untuk diri anda sendiri bukan untuk orang
lain. Jadi luangkan waktu belajar anda sebaik mungkin kalau memang ingin lulus.
4.
Pahami Blue Print Uji Kompetensi Ners
Blue print Uji kompetensi
Ners sangatlah penting teman-teman pahami . Intinya blue print dimaksukkan disini adalah kisi-kisi soal yang akan
diujikan. Manfaat blue print bagi
peserta yakni memberikan
informasi terhadap area dan kedalaman materi yang dujikan untuk calon peserta .
Didalam blue print terdapat beberapa domain
serta kompetensi yang harus dicapai. Langsung saja misalnya tinjauan keilmuan
KMB, Anak, Maternitas, Gawat darurat peserta bisa melihat berapa persentasi
atau jumlah soal yang masuk. Contoh lain Tinjauan Proses Keperawatan
teman-teman bisa melihat soal pengkajian berapa presentasi soal yang masuk
begitupun penentuan Diagnosis sampai Evaluasi itu bisa dilihat jumlah
persentasinya berapa persen soal pengkajian, diagnosis sampai evaluasi.
Tinjauan
lain seperti tinjauan sistem, teman-teman bisa melihat sistem apa paling banyak
persentasinya, seperti sistem pernapasan, kardiovaskuler, pencernaan dan
seterusnya, dan masih banyak sistem dan kebutuhan lainnya. Jadi pada intinya
dengan anda memamahmi Blue print anda
bisa menentukan soal ini banyak masuk sehingga anda bisa memaksimalkan sistem
atau keilmuan presentasinya yang tinggi. Jadi anda belajar tidak hanya sekedar
belajar serta menghapal tapi dengan memahami blue print cara belajarnya terarah.
5.
Mempersiapkan
ringkasan materi yang diujikan
Sebagian
dari kita persiapan ringkasan materi banyak dilupakan, kesempatan ini saya
membagikan tips untuk membuat ringkasan materi. Kita pahami didalam soal uji
kompetensi semuanya bentuk kasus ditampilkan batasan karakteristik di dalam
kasus namun beberapa dari kita masih lemah dalam membedakan data-data tersebut.
Disinilah pentingnya ringkasan materi yang sering masuk dalam soal uji
kompetensi. Contoh teman-teman bisa membuat ringkasan batasan karakteristik
yang sering mucul seperti Hipertermi, Nyeri akut, Bersihan jalan napas, Pola
napas tidak efektif, Gangguan pertukaran gas, Defisit volume cairan, Nutrisi
kurang dan masalah lainnya yang sering muncul.
Disinilah teman-teman membuat ringkasan
batasan karakteristik dari masalah keperawata yang sering kita jumpai di pasien,
untuk membuat ringksan tersebut teman-teman bisa melihat di buku NANDA atau
SDKI disitu terda[at batasan karakteristik anda bisa buat ringkasannya sehingga
mempermudah teman-teman belajar dimana saja dan kapan saja. Ringkasan lain mungkin
teman-teman bisa membuat kumpulan rumus yang harus diingat, seperti rumus
menghitung luas luka bakar, rumus menentukan HPHT dan rumus lainnya bisa anda peroleh dalam buku keperawatan sebagi rujukan untuk bahan persiapan sebelum ujian.
6.
Rajin
mengukur kekuatan diri sendiri
Tips
mengukur kekuatan diri adalah kenali diri pada saat latihan soal, minta umpan
balik dari orang lain, buatlah target, atau rencana untuk mengatasi kelemahan. Atau sering-sering ikut Try Out setelah itu cermati
hasilnya dimana anda merasa lemah apakah di soal pengkajian, penentuan
diagnosis, apakah soal KMB, Jiwa Anak dan seterusnya.
7.
Ciptakan
motivasi serta semangat untuk tetap belajar
Kita ketahui bahwa setiap individu
memiliki semangat serta motivasi yang berbeda-beda. Untuk tetap semangat
belajar niatkan dari awal bahwa saya ingin kompeten. Dan bagi yang belum
beruntung jangan putus asa tetap semngat untuk belajar dan kembangkan lagi cara
belajarnya. Mungkin jam 7 malam, atau saat bangun subuh gunakan waktu anda
belajar maksimal 2 jam karena waktu 2 jam ketika digunakan dengan maksimal
waktu tersebut ideal untuk belajar dan fokus. Karena waktu yang lama kurang
efektif dalam belajar sehingga menyebabkan kurang fokus.
Selanjutnya luangkan waktu lebih belajar
soal KMB karena kita ketahui soal terbanyak adalah KMB selebihnya teman-teman
bisa luangkan waktu kelimuaan yang anda senangi sehingga anda belajar dengan
cara bahagia. Cara yang lain teman-teman bisa membuat grup kecil untuk belajar
kelompok sehingga dapat memperoleh informasi tambahan dari teman-teman yang
lain.
8.
Hindari Stress dan Cemas duluan sebelum ujian
Masalah yang paling sering terjadi pada peserta adalah timbul stress dan cemas sebelum ujian. Perasaan stress mungkin hal wajar bagi semua
peserta tapi jangan sampai berlebihan sehingga membuat persiapan dan
pelaksanaan ujian anda tidak maksimal. Yah mungkin anda peserta baru bisa
mencari tau informasi lebih banyak sehingga yang dipikirkan ketidakpastian selama
ini bisa mendapatkan solusi. Atau mungkin yang masih kurang lincah
mengoperasikan komputer bisa latihan menggunakan komputer memegang mouse komputer dan lain-lain. Pada
intinya tenagkan perasaan sebelum ujian jangan jadikan beban yakin pasti kompeten
selama ada niat serta usaha yang giat.
Semoga bermanfaat, untuk melihat tips menjawab soal ujian kompetensi ners silahkan klik LINK ini
EmoticonEmoticon